Pedagang merasa Geram setelah Tempati Gedung Baru Pasar Soreang |
Kabaran Jabar Soreang, - Pemerintah selalu memperhatikan kebutuhan masyarakat, apa yang menjadi keluhan dan juga yang telah diajukan dengan tujuan senantiasa untuk memberikan kesejahteraan taraf ekonominya.
Dengan membangun pasar sehat Agar supaya pengunjung buat pembeli nyaman maupun pasilitas tempatnya demi kesejahteraan masyarakat agar dijalankan dengan baik dan Lancar.
Akan tetapi, apa yang telah dicanangkan oleh Pemerintah, bahwa Pasar Soreang akan lebih maju dan lebih nyaman setelah pembangunan beres.
Tim Media Menelusuri Investigasi kelapangan ternyata jauh dari harapan karena pemerintah tidak tahu dan tehnik dilapangan mekanismenya seperti apa.
Beda halnya ketika menemui Ibu-ibu yang telah menempati gedung baru dan berjualan selama tiga mingguan, apakah omset atau pendapatan ibu lebih baik atau gimana.....?
"Justru dibawah rata-rata dan sangat minim lalu pengunjungpun sangat kurang sekali. Padahal ini mau menjelang lebaran biasanya sangat ramai beda halnya dengan tahun-tahun sebelumnya walau di musim pandemi tidak separah sekarang padahal ini namanya saja pasar sehat ..ko malah bersih sehat sama pembelinya dan selama menunggu pembeli seakan merasa dipenjara dan terasa di dalam Gua," jawab Ibu itu sambil tersenyum (18/4/2022).
Menurut keterangan pedagang dari pihak PT dan pihak APPS tidak sesuai perjanjian dari awal tentang tata kelola Denah Kios.
Salah satunya dari karcispun masih banyak yang keberatan yang dibebankan Rp4000 Sampai Rp6000.
Usul untuk disamakan dengan halnya seperti pasar Lembang hanya Rp2000 saja, walupun pemerintah sudah menerapkan Perda No:17 Tahun 2013 Perubahan atas Perda No:11 Tahun 2012,Tentang Retribusi jasa Umum. Pemerintah kabupaten Bandung yang telah bekerja sama dengan pihak PT. Bangunbina Persada.
Dampak dari pada kenaikan karcis akan mempengaruhi pengunjung. Usulan dari pihak pedagang, ingin dibebaskan dan
selain itu iuran perkios permintaan pedagang disesuaikan dengan tarif listrik.
"Memohon pihak PT Umumnya kami pedagang berharap menanggapi kemauan atau usulan yang seyogyanya mendapatkan hak untuk mendapatkan kelayakkan untuk berjualan khususnya di wilayah pasar walaupun dicadangkan untuk di sesuaikan dengan keinginan pedagang," pungkasnya.
Kontributor: KY
Posting Komentar untuk "Pedagang merasa Geram setelah Tempati Gedung Baru Pasar Soreang"