Andrew Moloney Pertahankan Gelar Kelas Layang Super WBO |
Namun, Andrew Moloney juga melihat ada penurunan pada kecepatan Ioka dalam duel melawan Nietes yang sudah berusia 40. Diakui atau tidak, usia tetap memberikan pengaruh pada penampilan seorang atlet.
Tak berarti petinju Australia ini meragukan kualitas Ioka. Ioka, katanya dalam rilis yang diterima Sportanews, masih salah satu yang terbaik di kelas-kelas bawah seperti dirinya.
Karena itu, Moloney masih memimpikan bisa bertarung dengan Ioka di Jepang dan di Malam Tahun Baru 2023.
“Saya akan senang jika mendapatkan kesempatan terbang ke Jepang dan bertarung dengan Kazuto Ioka,” kata Moloney, mantan juara kelas terbang super WBA regular.
“Menjadi headline di Tokyo di Malam Tahun Baru menjadi sesuatu yang saya impikan. Menjadi juara dunia akan menjadi pemanis dalam balutan kue,” tambahnya.
“Saya yakin bisa mengalahkan Ioka. Saya akan coba juga mengundang Ioka terbang ke Australia karena tinju Australia sedang booming. Publik tinju Australia juga akan senang pertarungan saya dengan petinju legendaris seperti Ioka,"
Red: Sportanews
Posting Komentar untuk "Andrew Moloney Pertahankan Gelar Kelas Layang Super WBO"