Disdukcapil dan Kalapas Muara Enim Sinergi Wujudkan Tertib Administrasi Kependudukan |
Kalapas Muara Enim Herdianto dengan komitmennya "Prima dalam Melayani" meninjau langsung pelaksanaan Perekaman Administrasi Kependudukan NIK dan pembuatan KTP bagi Warga Binaan yang tercatat belum memiliki NIK, Kamis (01/9/2022)
Kegiatan yang berlangsung di Aula Lapas Muara Enim tersebut di ikuti sebanyak 150 Warga Binaan yang sebelumnya telah di data terlebih dahulu untuk dapat mengikuti Perekaman Administrasi Kependudukan oleh Disdukcapil Kabupaten Muara Enim.
Kalapas Muara Enim Herdianto mengungkapkan bahwa pihaknya terus melakukan sinergitas dengan banyak Stakeholder terkait, guna menunjang berbagai pemenuhan hak untuk Warga Binaan. Sinergitas yang kita lakukan salah satu dengan Disdukcapil yang memang selama ini telah terjalin dengan baik.
Menurutnya kegiatan perekaman ini penting untuk dilakukan yaitu selain merupakan hak bagi WBP yang belum memiliki E-KTP, juga sangat membantu dalam pengelolaan data WBP, Sistem Database Pemasyarakatan.
"Selanjutnya merupakan sebuah program pemerintah yang bertujuan untuk mewujudkan Nomor Induk Kependudukan (NIK) tunggal kepada setiap penduduk di Indonesia sesuai dengan UU No. 23 Tahun 2006 tentang Administrasi Kependudukan," terang Herdianto.
Ditempat yang sama Kasi Pindat Disdukcapil Benny Suhardi mengapresiasi Kalapas Muara Enim beserta jajaran yang bersama-sama bersinergi untuk mewujudkan tertib administrasi kependudukan dan pencatatan sipil melalui pelayanan dokumen kependudukan yang prima dengan menggunakan teknologi informasi guna tercipta data kependudukan yang akurat. Benny berharap agar Sinergitas ini dapat terus terjalin dengan baik.
Dalam kesempatan tersebut, terpantau Kalapas Muara Enim Herdianto di dampingi Ka.KPLP Ressy Setiawan, Kasiminkamtib Agusnadi, Kasubsi Perawatan Anton Sandrayadi, Kasubsi Regbimkemas Akbar Guntara dan Kasubsi Keamanan Kiki Chandra
Editor: Bd20
Posting Komentar untuk "Disdukcapil dan Kalapas Muara Enim Sinergi Wujudkan Tertib Administrasi Kependudukan"