Self Reminder, Biar Nampak Wah di Mata Manusia |
Oleh: Idat Mustari
Kabaran Jabar, - Salah satu yang harus bisa diraih oleh mereka yang berpuasa di Bulan Ramadhan adalah kemampuan mengkontrol dirinya, baik hati, pikiran, dan anggota tubuhnya.
Sebagaimana tercermin dari Makna Puasa atau dalam bahasa Arab disebut dengan shaum (jamaknya shiyam) atau al-imsak, yang berarti menahan.
Orang yang memiliki kemampuan mengkontrol dirinya dengan baik dalam bahasa lain disebut cerdas secara emosi atau Kecerdasan Emosisonal atau Emotional Quotient (EQ).
Kecerdasan emosi adalah kemampuan untuk mengenali perasaan diri sendiri, perasaan orang lain, kemampuan memotivasi diri sendiri dan kemampuan mengelola emosi dengan baik pada diri sendiri dan dalam hubungannya dengan orang lain.
Orang yang tidak cerdas emosinya dicirikan antara lain: orang itu tidak akan memiliki kemampuan memahami orang lain, atau berpikir bagaimana jika saya melakukan ini akibatnya untuk orang lain.
Orang itu tidak berkeinginan membangun citra positif pada dirinya. Cenderung berpikir negative,malas dan lebih suka melakukan kegiatan untuk menyenangkan diri secara berlebihan, Lebih mementingkan diri sendiri (egois) dan tidak mampu membuat makna hidup.
Sejatinya orang yang berpuasa adalah orang yang terlatih dalam mengkontrol dirinya. Ia tahu kapan harus melakukan dan tidak melakukan. Kapan boleh membeli dan tidak boleh.
Maka sangat kontraproduktif jika ada orang yang berpuasa di bulan Ramadhan, melakukan sesuatu diluar batas kemampuan dirinya. Kata orang sunda “teu ngukur kakujur, teu nimbang ka awak,” alias “Maksakeun.”
Miris memang jika berpuasa di bulan Ramadhan, ada orang yang lebih besar pasak daripada tiang. Yang sampai harus nganjuk, ngahutang bahkan nipu, hanya demi gaya saat mudik atau biar nampak,”wah,” dimata manusia, maka orang seperti ini adalah orang yang puasanya sekedar lapar dan haus saja.
Kata Nabi saw, orang seperti ini banyak jumlahnya. Jangan-jangan kita di dalamnya…..
Wallahu’alam
Posting Komentar untuk "Self Reminder, Biar Nampak Wah di Mata Manusia"