TfY7GUziTSC9BSGpTSOoBUz7TY==
Light Dark
Demi Hak Beribadah, Suara Rakyat Menggema di JMSI

Demi Hak Beribadah, Suara Rakyat Menggema di JMSI

Isak haru dan kecewa menyelimuti wajah para orang tua sepuh yang mendatangi Kantor JMSI Kabupaten Pelalawan, Selasa (22/4/2025).
Daftar Isi
×
Kabaran Jabar, - Isak haru dan kecewa menyelimuti wajah para orang tua sepuh yang mendatangi Kantor JMSI Kabupaten Pelalawan, Selasa (22/4/2025).

Mereka bukan datang untuk berdemo, melainkan mengadukan nasib. Impian menjejak Tanah Suci yang telah mereka simpan sejak lama, kini terasa makin jauh dan menyakitkan.

Adalah Kakek Ali Luis Yus (67), warga Desa Tambak, Kecamatan Langgam, yang menjadi salah satu dari puluhan calon jemaah umroh yang merasa ditipu.

Sejak 2023, ia telah menjual tanah demi menunaikan ibadah umroh bersama istri tercinta. Uang sudah disetor, janji tinggal janji.

"Sudah kami lunasi satu paket umroh. Tapi hingga kini, keberangkatan kami hanya tinggal angan," tutur Kakek Ali dengan nada lirih.

Kakek Ali menyebut nama Intan Roslaini alias Upik—kakak kandung mantan Wakil Bupati Pelalawan—yang menjabat sebagai Direktur Wilayah Sumatra PT. HANNAS GROUP INDONESIA (HGI), sebagai pihak yang bertanggung jawab. Namun, janji keberangkatan yang sempat disepakati untuk Agustus 2024 pun tak kunjung ditepati.

Senada dengan itu, Kakek Daim (64) dari Pangkalan Lesung mengungkapkan kekecewaannya. Sejak membayar biaya umroh pada 2022, tak ada kepastian dari pihak travel.

"Sudah lelah kami menunggu. Kalau memang tak bisa berangkat, tolong uang kami dikembalikan saja," ucapnya, menahan emosi.

Para calon jemaah ini berharap pada JMSI untuk membantu memperjuangkan keadilan. Mereka meminta aparat penegak hukum bertindak tegas.

Ritut Wahyuni, salah satu leader HGI, tak menampik gelombang eksodus para calon jemaah yang kecewa. Ia bahkan telah melaporkan kasus ini ke Polres Pelalawan.

Kasus ini mencoreng kepercayaan publik terhadap penyelenggara perjalanan ibadah umroh. HGI kini berada dalam sorotan tajam publik dan hukum.

Dugaan penipuan dan penggelapan dana umroh ini menjadi alarm keras bagi semua pihak.

Saat amanah suci dikotori oleh kepentingan pribadi, maka bukan hanya uang yang hilang, namun juga harapan dan doa yang dipatahkan. Sudah saatnya negara hadir, membela mereka yang hanya ingin beribadah dengan tenang dan layak. (Tim)

Ikuti saluran Kabaran Jabar Portal Informasi di WhatsApp:
Demi Hak Beribadah, Suara Rakyat Menggema di JMSI
Demi Hak Beribadah, Suara Rakyat Menggema di JMSI (Foto: Ists)


https://jabar.kabaran.id/p/bergabunglah-peluang-karier-di-dunia.html
Pasang Iklan Disini: 0878-5243-1990
Seedbacklink

0Komentar