Presiden Rusia Hadapi Perlawanan, Kemungkinan Gunakan Senjata Nuklir |
Kabaran Tokyo, - Presiden Rusia Vladimir Putin, untuk menghadapi perlawanan selama invasi. Ada kemungkinan menggunakan senjata nuklir yang diungkapkan oleh Duta Besar (Dubes) Ukraina untuk Jepang Sergiy Korsunsky.
Dalam memperjuangkan kedaulatan. Ancaman senjata nuklir Rusia tak akan membuat Ukraina takut.
"Sampai akhir Kami akan berjuang," kata Korsunsky.
"Kami tidak akan hidup di negara yang dikendalikan Rusia," tegas Korsunsky.
"Putin mengancam akan menggulingkan pemerintahan kita. Lalu kita merangkul Rusia setelah apa yang mereka lakukan. Tidak ada alasan untuk percaya bahwa dia bisa menggunakan senjata nuklir," ujarnya.
Dia menambahkan, Ukraina mengandalkan bantuan negara-negara sekutu untuk menghindari segala bentuk eskalasi mengarah kepada penggunaan senjata nuklir.
"Kami mencoba bekerja sama dengan mitra, kekuatan nuklir utama yang tahu bagaimana memantau kondisi senjata nuklir serta bisa membantu kami untuk tidak membiarkan ini terjadi," katanya.
Putin memerintahkan pasukan nuklir untuk siaga tinggi pada pekan lalu sebagai respons atas sanksi bertubi-tubi yang dijatuhkan negara Barat kepada Rusia serta pernyataan agresif NATO.
Setelah mengumumkan operasi militer khusus ke Rusia, Putin secara langsung juga mengancam akan menggunakan senjata nuklir.
"Siapa pun yang mencoba menghalangi kami, harus tahu bahwa tanggapan Rusia akan datang segera. Itu akan membawa Anda pada konsekuensi yang tidak pernah ditemui dalam sejarah Anda," kata Putin, yang ditafsirkan para pakar sebagai senjata nuklir. (Inewsid)
Posting Komentar untuk "Presiden Rusia Hadapi Perlawanan, Kemungkinan Gunakan Senjata Nuklir"