Post ADS 1

Doa dan Ziarah Kubur, Bagian Amal yang Tidak Terputus

 

Doa dan Ziarah Kubur, Bagian Amal yang Tidak Terputus / Photo Antara


Kabaran Jabar, - Simak bacaan doa dan ziarah kubur dengan sesuai hadist Rasulullah SAW jelang lebaran.

Saat momen di Hari Raya Idul Fitri 1443 H, biasanya masyarakat Indonesia, memiliki tradisi ziarah kubur.

Doa untuk orang tua yang sudah meninggal. Rasulullah SAW juga menganjurkan, dengan lakukan ziarah kubur ini banyak manfaatnya.

Amalan yang mengalir dengan membaca doa dan ziarah kubur, merupakan bagian amal yang tidak terputus. Bagi yang meninggal karena memiliki anak Sholeh.

Sebelumnya, khawatir ziarah kubur menjadi sarana untuk menyekutukan Allah SWT. Berjalan seiring dengan waktu akhirnya diperbolehkan untuk seluruh umat muslim. Bahkan Nabi SAW menganjurkan melakukan ziarah kubur.

Hal tersebut juga tertuang dalam sabda Rasulullah SAW berikut ini.

“Diriwayatkan dari Abu Hurairah ia berkata, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda; “Aku memohon izin kepada Tuhanku agar aku diperkenankan memohonkan ampun bagi ibuku, maka tidak diizinkan. Lalu aku memohon izin untuk berziarah ke kuburnya, maka diizinkannya. Oleh karena itu ziarahlah ke kubur, sebab hal itu dapat mengingatkan mati” (HR. Jamaah).

“Diriwayatkan dari Buraidah ia berkata, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda; “Dahulu aku pernah melarang ziarah kubur, maka telah diizinkan bagi Muhammad berziarah kubur bundanya. Maka berziarahlah kubur, sebab hal itu mengingatkan akhirat”.” (HR. Muslim, Abu Dawud, at-Tirmidzi, Ibnu Hibban dan al-Hakim).

Berikut ini doa ziarah kubur yang dapat dibaca dan diamalkan saat melakukan tradisi 'nyekar' menjelang bulan suci Ramadhan 2022.

Membaca Doa Ziarah Kubur

Allahummaghfìrlahu war hamhu wa 'aafìhìì wa'fu anhu, wa akrìm nuzuulahu wawassì' madholahu, waghsìlhu bìl maa'ì watssaljì walbaradì, wa naqqìhì, mìnaddzzunubì wal khathaya kamaa yunaqqatssaubul abyadhu mìnad danasì. Wabdìlhu daaran khaìran mìn daarìhì wa zaujan khaìran mìn zaujìhì. Wa adkhìlhul jannata wa aìdzhu mìn adzabìl qabrì wa mìn adzabìnnaarì wafsah lahu fì qabrìhì wa nawwìr lahu fìhì.

Artinya: "Ya Allah, berilah ampunan dan rahmat kepadanya. Berikanlah keselamatan dan berikanlah maaf kepadanya. Berikanlah kehormatan untuknya, luaskanlah tempat masuknya. Mandikanlah dia dengan air, es, dan embun. Bersihkanlah dia dari kesalahan sebagaimana Engkau bersihkan baju yang putih dari kotoran. Gantikanlah untuknya rumah yang lebih baik dari rumahnya, isteri yang lebih baik dari isterinya. Masukkanlah dia ke dalam surga, berikanlah perlindungan kepadanya dari azab kubur dan azab neraka. Lapangkanlah baginya dalam kuburnya dan terangilah dia di dalamnya.***

Posting Komentar untuk "Doa dan Ziarah Kubur, Bagian Amal yang Tidak Terputus"

RajaBackLink.com