Jalan Penghubung Dua Kecamatan Putus Tertutup Material Longsor |
Tebing setinggi 10 meter dengan lebar 30 meter longsor dan menimbun badan jalan hingga memutus akses lalu lintas, Minggu (4/9/2022) pagi.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung Barat (KBB) Jawa Barat, Duddy Prabowo mengatakan, kejadian longsor tersebut diakibatkan oleh tingginya curah hujan yang mengguyur wilayah Cikalongwetan.
"Tebing yang mengalami longsor kurang lebih lebar sekitar 30 meter kemudian menimbun jalan dengan ketebalan tanah sekitar 2,5 sampai 3 meter," ungkap Duddy saat ditemui di sela evakuasi.
Jalan yang tertimbun merupakan jalan dengan status jalan kabupaten yang menghubungkan dua kecamatan. Akibatnya, akses jalan dari Kecamatan Cikalongwetan menuju Kecamatan Cipendeuy dan sebaliknya terputus.
"Untuk saat ini jalan ditutup dulu, sementara masyarakat bisa melewati jalan alternatif dengan berputar kurang lebih 2,5 kilometer," kata Duddy.
Sementara itu, proses evakuasi material longsor yang menimbun jalan setebal 2,5 meter masih dilakukan. Petugas harus menerjunkan alat berat dan satu unit mobil pemadam kebakaran untuk menyingkirkan timbunan tanah.
"Saat ini kami BPDB hadir di lapangan bersama aparatur kewilayahan bersama Kapolsek dan Kepala Desa. Untuk evakuasi kita dibantu alat berat dari Dinas PUTR dan 1 unit Damkar dari Kabupaten Bandung Barat yang siap menjalani proses evakuasi pada sore hari ini," ujar Duddy.
Tebalnya timbunan itu cukup merepotkan petugas sehingga masyarakat juga diterjunkan untuk membantu evakuasi dengan alat manual.
"Inginnya secepatnya dan ini bisa kebuka dan masyarakat bisa mengakses jalan yang tertimbun longsor ini kembali," papar Duddy.
Sumber: Kompascom
Editor: Bd20
Posting Komentar untuk "Jalan Penghubung Dua Kecamatan Putus Tertutup Material Longsor"