 |
| Pada Minggu siang ribuan rumah di wilayah Dayeuhkolot Kabupaten Bandung terendam banjir. Meski begitu, warga kebanyakan masih bertahan di rumahnya masing-masing. Sebagian lainnya memilih mengungsi, Minggu (4/12/2022). |
Kabaran Dayeuhkolot, - Pada Minggu siang ribuan rumah di wilayah Dayeuhkolot Kabupaten Bandung terendam banjir. Meski begitu, warga kebanyakan masih bertahan di rumahnya masing-masing. Sebagian lainnya memilih mengungsi, Minggu (4/12/2022).
Warga yang melintas di Jalan Bojongasih, Dayeuhkolot, ada yang menerjang banjir dengan berjalan kaki, naik perahu, hingga menggunakan ban.
Di sisi lain terlihat anak-anak asih bermain di genangan air tersebut.
Mereka terlihat ceria bermain dengan teman-temannya.
Menurut warga, banjir terjadi sejak Jumat malam. Sempat sedikit surut namun air yang menggenang kembali naik.
Banjir ini bukan akibat luapan Sungai Citarum, namun luapan Sungai Cipalasari.
Sebab folder air Cipalasari tak mampu menampung debit air, hingga air menggenang Kampung Bojongasih, Dayeuhkolot.
Seorang warga, Nandang (55), mengatakan, masyarakat di Bojongasih sudah bosan dengan adanya banjir.
"Banjir gini-gini saja, udah puluhan tahun," ujar Nandang saat ditemui di kampungnya, Minggu.
Nandang mengatakan, di titik terdalam mungkin tinggi mata air mencapai semeter.
"Banjir datang terus, perasaannya paling pertama sedih, susah, jengkel, campur aduk, jadi bingung. Cari makan kita susah," kata Nandang.
Nandang berharap pemerintah memperbaiki kondisi di Dayeuhkolot yang kerap terendam banjir saat musim penghujan.
"Kami bukan meminta sumbangan, kami minta tidak banjir seperti dulu, kenapa sekarang banjir. Berarti ada yang salah, salahnya dimana?" kata Nanadang.
Nandang mengatakan folder air Cipalasari belum menyelesaikan masalah.
"Folder air di sana terlalu kecil, belum menyelasaikan masalah," ucapnya.
Sumber: Tribun Jabar
Posting Komentar untuk "Warga Harap Saat Musim Penghujan Pemerintah Perbaiki Kondisi di Dayeuhkolot yang Kerap Terendam Banjir"