Bupati Berikan Edukasi kepada Anak SMP dan SMA |
Belum lama ini terjadi perundungan (bullying) Dadang mengungkapkan, terhadap dua siswi SMA di Ciwidey yang dilakukan oleh empat orang siswi teman sekolahnya.
Setelah acara Jumling di Kampung Bojongkaso, Desa Cihanyir, Kecamatan Cikancung, Dadang mengatakan, "Saya kira kepala dinas bisa langsung memberikan peringatan. Terkait sekolah, kewenangannya berbeda, ada yang kewenangannya di Kabupaten Bandung ada yang di Provisi Jawa Barat. Yang jelas jangan ada lagi kejadian yang seperti itu," ujarnya Jumat (24/2/2023).
Kepada Dinas Pendidikan Provinsi Dadang mengatakan untuk segera melakukan peringatan-peringatan kepada sekolah.
Berharap pihaknya hanya memohon yang tentunya bisa melanggar dan juga membuat siswa trauma ataupun kapok.
Dalam konteks edukasi yang rutin terhadap pelajar untuk memberikan sanksi atau apa pun terkait kejadian pelajar SMA 1 Ciwidey.
"Saya setiap Senin ke-4, mudah-mudahan dengan upaya (pencegahan terjadinya perundungan) dengan Kapolresta Bandung dan Dandim, akan lakukan silaturahmi dengan para siswa atau siswi SMP dan SMA," kata Dadang.
Perundungan tersebut seperti yang telah diberitakan, dipicu karena status korban di media sosial, yang menyinggung pelaku.
"Ini kami upayakan dengan Forkopimda terus memberikan edukasi kepada anak SMP dan SMA."
"Ini gerakan luar biasa, akan terus dilakukan, meskipun kewenangannya bukan di kami, tapi ini imbauan atau edukasi terus dilakukan," tuturnya.
Menurut Dadang, ada keterbatasan anggaran termasuk manuver dalam rangka untuk mewujudkan rata-rata dalam sekolah.
"Sempat saya mengusulkan kepada Ketua Fraksi PKB di DPR-RI, agar SMA dikembalikan ke kabupaten/kota, supaya koordinasi dan upaya pengawasannya akan lebih dekat dan simpel," ucapnya.
Posting Komentar untuk "Bupati Berikan Edukasi kepada Anak SMP dan SMA"