Pasar-Sehat-Banjaran-Bagian-dari-Penataan-Kota |
Kab. Bandung, Kabaran Jabar - Pembangunan Pasar Sehat Banjaran merupakan bagian dari penataan Kota Banjaran Kabupaten Bandung.
Kepala Disdagin Kabupaten Bandung Dicky Anugrah mengatakan, RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah) dari tahun 2006 sampai dengan tahun 2026.
"Kondisi sekarang yang masih menjadi persoalan diantaranya masalah kemacetan, PKL dan penanganan sampah, hal inilah yang
menjadi latar belakang perlunya dilakukan pembangunan Pasar Sehat Banjaran yang lebih representatif bagi para pedagang dan untuk menampung PKL-PKL yang ada di luar pasar, sehingga kondisi pasar menjadi lebih sehat, nyaman, aman dan tertib," tutur Dicky dalam keterangannya, Kamis (25/5/2023).
Menurutnya, melalui mekanisme pemanfaatan barang milik daerah
dengan investasi swasta.
"Yang mana saat ini sudah ditetapkan mitra BGS
yang dimenangkan oleh PT. Bangun Niaga Perkasa. Pada saat ini sudah masuk dalam tahapan verifikasi pendaftaran dan penyerahan kunci TPBS (Tempat Penampungan Berdagang Sementara)," jelas Dicky.
Pasar Sehat
Banjaran melalui mekanisme BGS sudah sesuai dengan tahapan-tahapan yang diamanatkan regulasi yaitu
Permendagri No. 19 tahun 2016.
"Dari tahapan-tahapan rencana pembangunan Pasar Banjaran ini sudah kita lakukan sosialisasi kepada warga pedagang Pasar Banjaran, sebelum dan sesudah lelang investasi. Kami dari pemerintah
Daerah beserta mitra BGS siap memberikan penjelasan dan memberikan layanan apabila ada warga pedagang yang memerlukan penjelasan teknis. Kami pun berharap agar warga pedagang Pasar Banjaran tidak bertanya atau berkonsultasi kepada pihak yang tidak berkompeten supaya lebih jelas dan tidak ada miss komunikasi di lapangan," tuturnya.
Ia menyebutkan, banyaknya PKL di sekitar pasar, terminal dan di pinggir-pinggir jalan, sehingga para PKL itu harus diakomodir di pasar yang direvitalisasi.
"Lalulintas dan fungsi terminal terganggu. Dengan harapan kedepannya lalulintas lebih tertata dan terminal lebih berfungsi," ujarnya.
Kemudian, kata Dicky, penumpukan sampah baik yang berasal dari pedagang pasar, PKL maupun warga masyarakat sekitar pasar juga masih menjadi permasalahan.
"Dengan harapan kedepannya sampah tertangani dan terkendali dengan adanya penataan kawasan kota itu," ujarnya.
Tak hanya itu, ia pun mengungkapkan tentang harga kios/lapak, disesuaikan dengan kemampuan pedagang (melalui musyawarah).
"Pasar yang dibangun akan mengakomodir pedagang Pasar Banjaran dan para pedagang lain termasuk PKL yang berada di sekitar pasar dan terminal Banjaran," katanya.
"Dengan pembangunan pasar sehat banjaran, diharapkan kondisi pasar menjadi lebih sehat, kemacetan terurai, terminal lebih teetib dan masalah sampah dapatbteetanggulangi dengan baik," pungkasnya.
Posting Komentar untuk "Pasar Sehat Banjaran Bagian dari Penataan Kota"