Di Era Digitalisasi, Kang DS Tekankan Pentingnya Inovasi Pendidikan |
Kabaran Bandung, - Bupati Bandung, Dadang Supriatna menekankan pentingnya inovasi dalam pendidikan di era digitalisasi saat ini. Kepada para guru untuk terus meningkatkan kapasitas diri agar tidak tertinggal oleh perkembangan teknologi dan informasi.
Jika tidak beradaptasi dengan baik, menurutnya sekolah akan kalah saing dari guru digital di dunia maya.
Hal ini ia sampaikan pada acara Gebyar Pemeliharaan Gedung Satuan Pendidikan, Gebyar Pencairan Program Indonesia Pintar (PIP), Gebyar Bedas Calakan, dan Persemian Masjid At Tarbiyah di SMPN 1 Soreang, Rabu (6/9/2023).
Acara ini menampilkan seluruh kepala sekolah tingkat SD dan SMP baik negeri maupun swasta se-Kabupaten Bandung secara berani maupun memikat.
"Saya meminta Kepala Disdik berbicara dengan para tenaga pengajar agar menyusun strategi jitu dalam menyesuaikan diri di era digitalisasi. Sebab di era ini, bisa jadi guru kalah oleh muridnya karena muridnya jauh lebih pintar akibat penyebaran informasi melalui digital," kata Bupati.
Terkait pencairan dana PIP, Kang DS menegaskan agar para kepala sekolah dapat memanfaatkan dana tersebut secara bertanggung jawab serta menghindari pungutan pembohong (pungli).
"Saya pastikan selama saya menjadi bupati tidak akan ada pungli di Kabupaten Bandung," tegasnya.
Selain program yang bersifat pembangunan fisik, Kang DS juga menyebutkan program BEDAS Calakan, yakni bantuan pemberian insentif pendidikan bagi siswa SMP yang kurang mampu yang bersekolah di sekolah swasta.
Kang DS menegaskan komitmennya untuk menjamin masyarakat Kabupaten Bandung mendapatkan pendidikan yang layak sebagai layanan dasar yang menjadi program wajib di semua tingkat pemerintahan.
Dengan capaian rata-rata lama sekolah (RLS) masyarakat Kabupaten Bandung yang berada di angka 9,07 tahun berdasarkan data per Desember 2022, Kang DS berharap agar tahun ini RLS Kabupaten Bandung dapat meningkat menjadi 10 tahun.
Kepala Disdik Kabupaten Bandung, Ruli Hadiana menjelaskan bahwa kegiatan Gebyar Pemeliharaan Gedung Satuan Pendidikan adalah inisiatif pertama di Jawa Barat yang mendorong kepala sekolah agar berlomba-lomba meningkatkan kualitas dan kondisi bangunan sekolah.
Melalui program PIP, kualitas bangunan fisik sekolah diharapkan akan terus meningkat, sementara saya juga ingin melakukan perbaikan birokrasi pemerintahan sehingga pola pikir pendidikan di Kabupaten Bandung lebih baik,” tambahnya.
Acara yang ditutup dengan Persemian Masjid At Tarbiyah di SMPN 1 Soreang ini merupakan upaya konkret Kabupaten Bandung dalam meningkatkan kualitas pendidikan sebagai investasi masa depan yang lebih baik. *
Editor: Mas Bons
Posting Komentar untuk "Di Era Digitalisasi, Kang DS Tekankan Pentingnya Inovasi Pendidikan"