Tidak Kooperatif: Direktur CV di Jadikan Tersangka

Tidak Kooperatif: Direktur CV di Jadikan Tersangka

Kabaran Bandung, - Dilaporkannya RT Direktur CV atas dugaan penggelapan terhadap para investor ke Polisi, dikarenakan abai dalam tanggungjawab sebagai pimpinan perusahaan.

Jessica Simatupang, S.H. M.H selaku kuasa hukum yang mewakili dari para korban yaitu 13 investor dari perusahaan waralaba yang bergerak dibidang Franchise eskrim dan minuman 'Mixue' mengatakan bahwa sudah ada Laporan ke Polisi mengenai perkara tersebut ke pihak kepolisian.

Melalui laporan tersebut, diharapkan pihak kepolisian dapat melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap kebenaran dan memastikan keadilan bagi para korban yaitu, 13 investor dari perusahaan waralaba yang bergerak dibidang Franchise eskrim dan minuman Mixue.

"Kondisi di mana RT, selaku direktur CV, tidak kooperatif dalam pembagian dividen kepada investor, dengan beberapa investor mendapat pembagian dan beberapa tidak. Proses penanganan perkara ini sedang di tangani Kepolisian Resor Cimahi," ujar Jessica, saat ditemui di kantor hukum Jesco Kota Bandung Jl. Talaga Bodas pada Selasa (28/2/2024).

Ia pun berharap pihak kepolisian dapat mengusut kasus ini dengan cermat dan tegas sesuai dengan hukum yang berlaku.

Lebih lanjut, Jessica menjelaskan bahwa sikap RT tidak kooperatif dalam mempertanggungjawabkan perbuatannya yang mengakibatkan kerugian bagi para investor.

"Adanya tindakan penggelapan dan penipuan, setidaknya ada laporan keuangan yang seharusnya disampaikan kepada para investor setiap bulannya oleh RT yang tidak transparan," ungkapnya.

Dugaan adanya markup pada Rancangan Anggaran Biaya yang tidak sesuai dengan bukti nota pembelian asli. Oleh sebab itu, laporan polisi diterima, dan sekarang RT telah ditetapkan menjadi tersangka.

"Ketidakhadiran RT dalam pemanggilan polisi yang kedua kali setelah penetapan sebagai tersangka, namun hingga saat ini RT mangkir dalam pemanggilan," pungkasnya. (Den)

Editor: Mas Bons

Berbagi :