Kabaran Jabar, - Buku ini hadir sebagai refleksi pemikiran tentang urgensi pendidikan berbasis budaya di Indonesia, mengingat keberagaman suku, agama, dan latar belakang masyarakat yang ada.
Disusun secara sistematis dan sederhana, buku ini bertujuan untuk memudahkan pembaca dalam memahami konsep serta penerapan pembelajaran berbasis budaya.
Semoga kehadirannya dapat memberikan inspirasi dan panduan dalam menerapkan pendekatan pendidikan yang lebih kontekstual dan berakar pada nilai-nilai budaya bangsa.
Buku ini mengupas enam bab utama, yaitu:
BAB 1: TANTANGAN PENDIDIKAN BAB 2: KONSEP PENDIDIKAN BERBASIS BUDAYA BAB 3: MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS BUDAYA BAB 4: IMPLEMENTASI PENDIDIKAN BERBASIS BUDAYA BAB 5: PENDIDIKAN BERETIKA DAN BERBUDAYA BAB 6: KURIKULUM PENDIDIKAN BERBUDAYA, BERETIKA, DAN BERKARAKTER
Tahun Terbit: Cetakan Pertama, 2025
Membaca bukan sekadar kebiasaan, melainkan jendela menuju dunia yang luas dan penuh kemungkinan. Melalui lembaran buku, kita bisa menjelajahi berbagai ide, gagasan, dan wawasan yang memperkaya kehidupan.
Dengan membaca, kita mengasah daya pikir, memperluas cakrawala, dan menambah kosakata. Buku menjadi gerbang menuju pemahaman yang lebih mendalam tentang dunia di sekitar kita.
Untuk menjadikan membaca sebagai kebiasaan, tetapkan waktu khusus setiap hari. Baik sebelum tidur, saat istirahat, atau di pagi hari, konsistensi adalah kunci untuk membangun kecintaan terhadap buku.
Pilih bacaan yang sesuai dengan minat dan tingkat literasi. Mulailah dengan buku yang menarik dan relevan agar membaca menjadi pengalaman yang menyenangkan.
Ciptakan suasana membaca yang nyaman. Ruangan dengan pencahayaan cukup, kursi yang mendukung kenyamanan, dan latar musik yang menenangkan dapat meningkatkan pengalaman membaca.
Jadikan membaca lebih bermakna dengan mencatat hal-hal penting dari buku yang telah dibaca. Tulis pemikiran, kesan, dan pelajaran yang didapat untuk memperdalam pemahaman serta mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.
Pewarta: Mas Bons
Editor: Warsono
0Komentar