TfY7GUziTSC9BSGpTSOoBUz7TY==
Light Dark
Pemkab Majalengka dan Kemenag Evaluasi Kesehatan Haji 2025

Pemkab Majalengka dan Kemenag Evaluasi Kesehatan Haji 2025

Pemkab Majalengka dan Kemenag Evaluasi Kesehatan Haji 2025
Daftar Isi
×
Kabaran Jabar, - Dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan ibadah haji, Pemerintah Daerah Kabupaten Majalengka bersama Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Majalengka menggelar Pertemuan Evaluasi Penyelenggaraan Kesehatan Jemaah Haji Tahun 1446 H/2025.

Kegiatan ini berlangsung di Ballroom Hotel Fitra Majalengka, Rabu (16/07/2025), dengan melibatkan lintas sektor kesehatan dan keagamaan.

Acara evaluasi dihadiri Asisten Daerah I Setda Majalengka Yusanto Wibowo, Kabag Kesra H. Asep Zaki Mulyatno, Sekretaris Dinas Kesehatan Dadang Setiawan, Kepala Kemenag H. Agus Sutisna, serta para kepala puskesmas dan petugas kesehatan haji tahun 2025.

Ketua Tim Kerja Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Majalengka, Ummi Siti Romlah, mengungkapkan bahwa pelaksanaan ibadah haji tahun ini telah usai dengan jumlah jemaah sebanyak 1.182 orang. “Alhamdulillah, sebagian besar jemaah kembali dalam kondisi sehat. Dua orang wafat di tanah suci, dan sisanya selamat kembali ke tanah air,” ungkapnya.

Namun, menurut Ummi, sistem baru yang diterapkan di Arab Saudi tahun ini cukup menantang. "Kalau sebelumnya pengelolaan jemaah dipegang oleh muassasah, tahun ini berubah dikelola oleh delapan syarikah. Ini membuat distribusi hotel jemaah tersebar dan menyulitkan pelayanan kesehatan," jelasnya.

Selain itu, efisiensi jumlah petugas kesehatan juga menjadi perhatian. Jika sebelumnya satu kloter didampingi oleh tiga tenaga medis, tahun ini hanya terdiri dari dua orang perawat dan satu dokter. “Tentu ini menyulitkan, terlebih di Madinah kini tak ada lagi Kantor Kesehatan Haji Indonesia (KKHI), sehingga rujukan pasien langsung ke rumah sakit,” tambahnya.

Sebagai penutup, Ummi berharap ke depan jemaah haji asal Majalengka dapat lebih mempersiapkan diri, khususnya dari sisi kesehatan. “Kesehatan fisik sebelum keberangkatan sangat krusial. Kami harap ada pemantauan ketat dan edukasi kesehatan agar pelaksanaan haji berjalan lancar dan aman,” pungkasnya. (Wawan
Pemkab Majalengka dan Kemenag Evaluasi Kesehatan Haji 2025


Ikuti saluran Kabaran Jabar Portal Informasi di WhatsApp:

0Komentar