 |
| Buntut Ricuh Suporter di Final Liga KNPI, Ketua KNPI Harap Agar Cerna Informasi dengan Bijak |
Kabaran Majalengka, - Buntut dari kericuhan beberapa suporter final Liga Pelajar KNPI Majalengka 2023 beberapa hari yang lalu mendapat banyak tanggapan dan komentar dari netizen yang melihat unggahan video kericuhan diluar stadion oleh akun @Besoksenin.co.
Pasalnya acara yang berlangsung lancar dan aman terkendali, namun kurang lebih dua jam setelah pertandingan usai ,terjadi perkelahian beberapa oknum suporter umum hingga melukai dahi salah satu pendukung yang bukan siswa aktif alias alumni sekolah peserta final liga.
Hal ini membuat KNPI Majalengka sebagai sponsorship pertandingan tidak tinggal diam menangani korban kericuhan seperti apa yang dibicarakan sebagian netizen, dengan memerintahkan panpel Piala KNPI untuk membawa korban ke rumah sakit agar segera ditangani dengan cepat.
Saat ditemui awak media dikediamannya, Anton Febrianto, M.Pd, selaku Ketua KNPI Majalengka mengatakan.
"Kejadian tersebut cukup membuat kami sedih dan prihatin, adapun gesekan tersebut dluar pertandingan dan 2 jam stelah acara beres namun kami tetap tidak diam atau seolah menutup mata, kami gerak cepat pada saat itu memerintahkan Panpel untuk segera menolong korban," ucapnya, Rabu (4/10/2023).
"Terkait pelaku kami masih terus memantau perkembangan dari kepolisian setempat kami percayakan semuanya kepada Polres Majalengka sebagai elemen penegak hukum yang tepat dan kami percayai," jelasnya.
Beliau menambahkan adapun beberapa komentar miring terkait sikap kami atas postingan dukungan moril terhadap korban itu kami anggap sebagai motivasi agar KNPI Majalengka tumbuh menjadi wadah yang lebih profesional dan lebih baik.
"Tidak sedikit komentar positif di video tersebut dan postingan di akun resmi kami adalah stimulus cuma-cuma dari masyarakat, dan untuk netizen berharap agar mencerna informasi dengan bijak tidak menelannya mentah-mentah," pungkasnya. *
Editor: Mas Bons
Posting Komentar untuk "Buntut Ricuh Suporter di Final Liga KNPI, Ketua KNPI Harap Agar Cerna Informasi dengan Bijak"