Sejarah dan Perjalanan Band Sahara
Kabaran Jabar, - Sahara didirikan pada tahun 1988 oleh Richard Mutter dan Irvan Harahap. Mereka kemudian mengajak Ahmad 'Apet' untuk mengisi posisi bass dan vokal. Di awal kariernya, Sahara hanya mengcover lagu-lagu dari band Rush asal Kanada.
Setelah Ahmad 'Apet' mengundurkan diri, posisinya digantikan oleh Ahmad Sebastio yang bertahan hingga kini.
Prestasi awal Sahara meraih juara 3 di Festival Rock 6 versi Log Zhelebour pada tahun 1991, dengan formasi Irvan Harahap (gitar), Iwan Leo (vokal), Richard Mutter (drum), dan Ahmad Sebastio (bass).
Ahmad Sebastio juga dinobatkan sebagai Bassist Terbaik dalam ajang tersebut. Dari pencapaian itu, Sahara merilis single pertamanya yang berjudul "Bangkit". Namun, formasi ini tidak bertahan lama. Posisi gitar diisi oleh Dion dan vokal oleh Ryan Christie, yang membawa Sahara menjadi salah satu dari 10 finalis di Festival Rock 7 tahun 1993.
Dalam ajang ini, Richard Mutter dinobatkan sebagai Drummer Terbaik, dan Sahara merilis single kedua berjudul "Dunia", yang masuk dalam album kompilasi Log Zhelebour. Tak lama kemudian, Richard Mutter keluar dan bergabung dengan Pas Band.
Sahara kemudian merilis album pertamanya, "Insomnia", pada tahun 1994 dengan vokalis Ixan Rantas, gitaris Dion, bassis Ahmad Sebastio, dan drummer Agus Azis.
Pada album kedua yang berjudul "Biarlah Sepi" dirilis pada tahun 1996, Sahara menunjukkan perubahan arah musik, terutama dalam lagu unggulan "Biarlah Sepi" yang memiliki nuansa lebih santai dan melodi yang rendah, berbeda dari gaya rock yang biasa mereka bawakan. Usaha ini membuat lagu tersebut disukai tidak hanya oleh penggemar rock tetapi juga oleh pendengar pop.
Selama tahun 90-an, Sahara berhasil menguasai berbagai festival rock, merilis beberapa album seperti "Tiga" (1998), "4th" (2000), dan "Kemarin, Kini dan Nanti" (2007).
Sebelum merilis album keempat, mereka juga merilis album kompilasi "The Best of Sahara" yang berisi lagu-lagu terbaik dari tiga album sebelumnya, ditambah satu lagu baru berjudul "Hasrat".
Pada album terakhirnya, posisi vokalis diisi oleh Ridwan, mantan vokalis Violet, namun ia mengalami kecelakaan lalu lintas dan meninggal dunia saat promo album. Vokalis berikutnya, Eron Reza, juga tidak bertahan lama karena fokus pada studinya dan digantikan oleh Alex Rudiart Hutajulu yang sempat merilis beberapa single.
Pada tahun 2012, Ixan Rantas kembali sebagai vokalis, dan Sahara mengadakan reuni dalam acara Radio Show di tvOne pada 28 Mei 2012. Pada 16 September 2012, Sahara tampil di Bandung Rockin Fest di Lapangan Brigif Cimahi.
Terakhir, Sahara merilis single "Cinta Negeriku" karya Dose Hudaya, yang merupakan lagu pertama mereka yang bukan ciptaan personel band. Lagu ini diaransemen dalam gaya hard rock dengan tema patriotik, dirilis untuk menyambut Peringatan Kemerdekaan RI.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp Kabaran Jabar Portal Informasi biar enggak ketinggalan update)
Kontributor: Mas Bons
Editor: Warsono
Posting Komentar untuk "Sejarah dan Perjalanan Band Sahara"