Terra Drone Tampilkan Teknologi Drone di GEMAPATAS |
Kabaran Jabar, - Terra Drone Indonesia berpartisipasi dalam acara Gerakan Pemasangan Tanda Batas (GEMAPATAS) di Depok, menampilkan teknologi drone mutakhir dan alat survei kepada Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Acara ini mendukung percepatan program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL).
Gilang Wirata P. H, Chief Marketing Officer Terra Drone Indonesia, menjelaskan kepada Menteri AHY dan pejabat lain tentang kemampuan drone untuk mengumpulkan data peta dengan cepat dan akurat. Teknologi yang dipamerkan meliputi drone fixed wing eVTOL Quantum, drone multirotor dari DJI Enterprise, dan GNSS RTK, yang semuanya berperan penting dalam percepatan PTSL.
Selain dihadiri oleh pejabat pemerintah, acara ini juga dihadiri oleh para pemilik lahan dan warga Kelurahan Cimpaeun, Kecamatan Tapos, Depok. Kementerian ATR/BPN mendorong masyarakat untuk segera mendaftarkan tanah mereka dalam program PTSL guna mendapatkan kepastian hukum dan meningkatkan nilai ekonomi tanah mereka.
Dalam kunjungannya, Menteri AHY ikut memasang patok GEMAPATAS dan mengukur tanah di Depok. Langkah ini penting untuk pemetaan dan penentuan batas tanah yang jelas, mendukung PTSL yang lebih efektif dan efisien. Warga akan menerima sertifikat yang berisi koordinat batas lahan dari kantor pertanahan setempat.
Terra Drone Indonesia telah melakukan pemetaan di berbagai wilayah untuk mendukung PTSL, termasuk Depok, Jawa Barat. Hingga kini, mereka telah menyelesaikan pemetaan lebih dari 98.000 hektar di daerah seperti Sumatera Barat, Aceh, dan Jawa Barat, dengan data yang sesuai kriteria PTSL.
Penggunaan drone dalam program PTSL menawarkan berbagai manfaat signifikan. Drone dapat mengumpulkan data dengan cepat dan efisien, mencakup area luas dalam waktu singkat, dan mencapai area yang sulit dijangkau manusia. Dengan teknologi sensor canggih seperti GNSS RTK dan LIDAR, drone menghasilkan data akurat dan resolusi tinggi, memungkinkan pembuatan peta tiga dimensi yang detail. Penggunaan drone juga menghemat biaya operasional dengan mengurangi kebutuhan tenaga kerja manual dan mempercepat proses pemetaan.
Pemetaan oleh Kementerian ATR/BPN juga penting untuk pemutakhiran data Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) dan peningkatan penerimaan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Terra Drone Indonesia berkomitmen mendukung program pemerintah dalam bidang pertanahan dan tata ruang melalui inovasi teknologi, percaya bahwa kolaborasi yang baik antara pemerintah dan sektor swasta akan meningkatkan layanan kepada masyarakat. *
Editor: Mas Bons
(Ayo ikuti saluran WhatsApp Kabaran Jabar Portal Informasi biar enggak ketinggalan update)
Posting Komentar untuk "Terra Drone Tampilkan Teknologi Drone di GEMAPATAS"