Optimalisasi Peran UMKM dalam Mewujudkan Ekonomi Digital 2025
Kabaran Jabar, - Dalam upaya mendorong pertumbuhan ekonomi digital, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno, menekankan pentingnya peran pelaku UMKM.
Ia mendorong mereka untuk memanfaatkan potensi ekonomi digital yang diperkirakan mencapai US$110 miliar pada tahun 2025.
"Program UMKM Untuk Indonesia (UUI) yang diinisiasi Yayasan Inovasi Teknologi Indonesia (INOTEK), Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), serta didukung oleh Sampoerna Entrepreneurship Training Center (SETC), dinilai sebagai langkah konkret dalam memperkuat UMKM melalui pendampingan dan digitalisasi," ujar Sandiaga Uno.
Melalui acara IDEAL 2024, Sandiaga memuji kolaborasi berbagai pihak dalam membantu UMKM meningkatkan kapasitas mereka, tidak hanya melalui pendanaan tetapi juga lewat pelatihan sumber daya manusia (SDM) yang mumpuni.
"Tantangan terbesar UMKM bukanlah akses modal, melainkan peningkatan kapasitas SDM, pemasaran, dan inovasi," ucapnya.
Selain itu, BRIN bersama INOTEK dan SETC juga terus berupaya menawarkan solusi inovatif bagi UMKM agar mampu bersaing di pasar yang terus berubah.
Kolaborasi ini diharapkan dapat meningkatkan daya saing dan memperkuat ketahanan UMKM, terutama dengan mengoptimalkan teknologi dan riset yang relevan.
"Transformasi digital UMKM juga menjadi perhatian utama. Pemerintah menargetkan 30 juta UMKM go digital tahun ini, dengan lebih dari 25 juta UMKM telah mengadopsi teknologi digital sejak pandemi Covid-19," tandasnya.
Digitalisasi, menurut para ahli, tidak hanya berfokus pada e-commerce, tetapi juga meningkatkan produktivitas dan efisiensi proses bisnis UMKM.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp Kabaran Jabar Portal Informasi biar enggak ketinggalan update)
Kontributor: Mas Bons
Editor: Warsono
Posting Komentar untuk "Optimalisasi Peran UMKM dalam Mewujudkan Ekonomi Digital 2025"