Lebih dari 30 dosen dari anggota Jejaring Perguruan Tinggi Nusantara (NUNI) dan Passage to Asean (P2A) berpartisipasi untuk memperluas wawasan mereka tentang praktik terbaik dalam mengintegrasikan SDGs. Materi yang disampaikan beragam dan menggunakan pendekatan kreatif, memberi ruang ekspresi bagi mahasiswa dalam mengerjakan tugas serta menekankan pentingnya kolaborasi antar disiplin ilmu.
"Integrasi SDGs ke dalam kurikulum adalah komitmen kami untuk meningkatkan kemampuan dosen dengan wawasan dan perangkat yang dapat mendorong kegiatan mengajar, sehingga mahasiswa terinspirasi menjadi kontributor aktif dalam upaya pembangunan berkelanjutan,” kata Dr. Nelly, S.Kom., M.M., CSCA, Rektor BINUS University.
Peran dosen dalam memberikan pendidikan berkualitas merupakan komitmen utama BINUS University agar mahasiswa memahami pentingnya praktik keberlanjutan dan menjadi lulusan yang mampu berkontribusi serta memberi dampak positif.
Sebagai tindak lanjut, dosen akan merencanakan tugas-tugas untuk Tahun Ajaran mendatang. Tim dari BINUS University dan Montgomery College juga akan aktif mengajak dosen untuk merefleksikan pengalaman mereka dalam mengimplementasikan SDGs di kelas serta pengalaman mahasiswa.
Mengintegrasikan SDGs tidak hanya meningkatkan kualitas pendidikan, tetapi juga berkontribusi pada upaya global untuk mencapai pembangunan berkelanjutan. Hal ini menjadi fokus utama BINUS University dalam memberdayakan masyarakat dan membangun bangsa. *
Posting Komentar untuk "Lokakarya BINUS Dorong Kapasitas Dosen untuk SDGs"