Kabaran Jabar, - Dalam rangka memperingati Hari Lanjut Usia Nasional (HLUN) ke-29 tingkat Kota Cimahi, Dinas Kesehatan Kota Cimahi menggelar workshop bertema "Lansia Terawat, Indonesia Bermartabat", di lataran Pendopo DPRD Kota Cimahi, Rabu (18/6/2025).
Kegiatan ini menjadi bukti nyata kepedulian terhadap kelompok usia lanjut yang jumlahnya terus bertambah setiap tahun.
Workshop ini tak sekadar seremoni, tetapi juga menghadirkan berbagai kegiatan bermanfaat seperti cek kesehatan gratis, senam lansia hasil kolaborasi dengan Yayasan Lansia Indonesia, hingga informasi seputar Sekolah Lansia Kota Cimahi yang telah berjalan sebagai wadah edukasi dan kebugaran bagi warga usia lanjut.
“Kita ingin lansia Cimahi tetap sehat, aktif, dan dihormati. Dengan kerja sama berbagai pihak, kita bisa wujudkan lansia yang bermartabat,” ujar Kepala Dinkes Kota Cimahi, Mulyati kepada awak media.
Sebagai informasi, individu dengan usia 60 tahun ke atas tergolong lanjut usia, sementara usia 45 hingga 59 tahun masuk kategori pra lansia.
Dinkes Kota Cimahi menyebutkan bahwa Standar Pelayanan Minimal (SPM) terhadap lansia telah berhasil dicapai.
Hal ini menunjukkan bahwa layanan kesehatan lansia di berbagai puskesmas terus ditingkatkan, memastikan kemudahan akses dan pelayanan yang ramah lansia.
"Melalui momentum HLUN, Dinkes mengajak seluruh elemen masyarakat dan stakeholder untuk bersama-sama merawat lansia, bukan hanya sebagai bentuk penghormatan, tetapi juga sebagai investasi sosial bagi generasi penerus," pungkasnya.
Tak hanya itu peserta Jangan jadikan usia lanjut sebagai alasan untuk pasrah dan berhenti produktif. Pesan ini mengemuka dalam perbincangan hangat mengenai kesehatan lansia di Kota Cimahi.
Meski tubuh semakin menua, semangat dan kontribusi terhadap masyarakat justru harus tetap dijaga.
"Jangan karena sudah tua, lalu merasa tak berguna, hanya berdiam diri, mager, dan menarik diri dari lingkungan sosial," ujar seorang lansia Tata (60).
Kabar baiknya, angka harapan hidup masyarakat Kota Cimahi terus menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam lima tahun terakhir. Ini menjadi indikator bahwa kualitas kesehatan dan standar hidup masyarakat, termasuk lansia, berada pada arah yang baik.
Kenaikan ini tak lepas dari perbaikan layanan kesehatan serta semakin meningkatnya kesadaran akan pentingnya pola hidup bersih dan sehat.
Menariknya, Kota Cimahi kini juga tengah merancang ruang publik khusus untuk lansia, sebuah taman ramah usia yang sedang dalam tahap penyusunan akhir di dokumen RPJMD 2025–2030.
Harapannya, taman ini akan menjadi wadah bagi lansia untuk bersosialisasi, beraktivitas fisik ringan, hingga berwirausaha.
"Jepang saja yang sedang mengalami krisis demografi, tetap menjaga produktivitas lansianya. Kita pun harus bisa!" tegasnya.
Indonesia memiliki jumlah lansia yang terus bertambah sejak 2015.
Dengan kolaborasi berbagai elemen masyarakat dan perhatian serius dari pemerintah, lansia di Kota Cimahi diharapkan dapat menjalani hari tua dengan sehat, aktif, dan tetap memberi warna bagi komunitas sekitarnya. (Mas Bons)
Ikuti saluran Kabaran Jabar Portal Informasi di WhatsApp:
0Komentar